Waspadai Varian Omicron, Kapolri Minta Vaksinasi Dipercepat dan Prokes Dipatuhi

- Jurnalis

Kamis, 16 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 

TELUSUR NEWS ,- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan akselerasi percepatan vaksinasi serentak se-Indonesia. Dalam kesempatan itu, Kapolri berkesempatan mengecek langsung kegiatan yang dilaksanakan di Polda Gorontalo.

“Baru saja kita melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan dalam rangka mengakselerasi vaksinasi. Alhamdulilah khusus di Gorontalo pencapaiannya bisa tembus di atas 70 persen dan saya apresiasi,” kata Sigit, dalam keterangan tertulis, Kamis 16 Desember 2021.

Capaian ini, kata Sigit, tak lepas dari kerja keras dan kerjasama antara semua pemangku kebijakan mulai dari Pemda, TNI-Polri, Kejaksaan dan seluruh elemen masyarakat.

“Sebab itu, capaian vaksinasi yang sudah baik untuk terus dipertahankan dan ditingkatkan kedepannya,”ujarnya.

Sigit menyampaikan, vaksinasi serentak di 34 provinsi Indonesia ini dilakukan sebagai upaya untuk mencapai target 70 persen sebagaimana harapan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, segala macam upaya dan strategi dilakukan guna memenuhi target tersebut.

“Ini jadi target kita karena Pemerintah, Pak Presiden meminta kita di seluruh wilayah khususnya yang capaian vaksinasi belum 70 persen agar terus di-push dengan berbagai macam strategi. Sehingga diharapkan akhir Desember semuanya sudah di angka 70 persen,” ungkapnya.

“Memang ada beberapa wilayah yang saat ini pencapaian vaksinasinya sudah diangka 90 hingga 100 persen. Namun ada juga wilayah yang capaian vaksinasi masih di bawah 50 persen,” sambungnya.

Baca Juga :  Bobby Zulkarnain Buka Kejuaraan Taekwondo Honda Premium Matic Day di Plaza Medan Fair

Karena itu, Kapolri mengingatkan kepada personel TNI-Polri bersama dengan stakeholders lainnya untuk bersinergi melakukan akselerasi vaksinasi.

“Apalagi saat ini, Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mengumumkan bahwa varian baru Covid-19, Omicron sudah masuk ke Indonesia,” kata Sigit.

Selain percepatan vaksinasi, Sigit meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) guna mencegah penyebaran varian Omicron. Seiring dengan akselerasi vaksinasi agar terwujudnya kekebalan komunal.

“Tentunya kita harus lebih waspada tetap patuhi protokol kesehatan karena Omicron ini lima kali lebih cepat penularannya. Sehingga akselerasi vaksinasi harus dilakukan terutama daerah yang vaksinasinya masih di bawah,” jelasnya.

“Ini menjadi tugas kita semua mencapai dan mengejar ketertinggalan ini dan mempertahankan pencapaian yang sudah didapat berkat kerja keras seluruh pemangku kepentingan bersama masyarakat,” ucap Sigit.

Lebih lanjut, ia ingin angka-angka yang saat ini sudah baik seperti positivity rate, reproduksi dan BOR rumah sakit tetap dipertahankan. Dengan begitu, Sigit menyebut, akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

“Saat ini Indonesia sudah mulai membaik pertumbuhan ekonomi, dimana pada kuartal 3 kemarin diangka 3,5 sampai 4,5. Sebelumnya diangka 7 dan diharapkan di kuartal 4 ini masuk diantara 4,5 sampai 5,5,” ungkapnya.

Baca Juga :  Kapolri Tekankan Kesiapan dan Antisipasi yang Harus Dilakukan Saat Libur Nataru

“Ini bisa dilakukan jika laju Covid-19 betul-betul bisa kita jaga seperti angka sekarang,” tutur Sigit.

Sigit menambahkan, sebentar lagi akan masuk Natal dan Tahun Baru (Nataru). Untuk itu, ia menekankan masyarakat harus tetap mematuhi prokes agar tidak terjadinya lonjakan pertumbuhan Covid-19.

“Jadi kita jaga bersama dan ini pertaruhan kita. Pertaruhan menghadapi event besar yang diselenggarakan negara kita seperti penyelenggaraan presidensi G20,” tutur Sigit.

“Bagaimana kita bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dengan menarik investasi dan salah satunya itu bisa terjadi manakala kita betul-betul bisa kendalikan laju Covid-19,” paparnya.

Pada kesempatan itu, Sigit juga memantau secara langsung melalui sambungan virtual pelaksanaan vaksinasi serentak di wilayah Indonesia lainnya. Diantara adalah, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.

Kapolri menekankan kepada Kapolda, Kapolres dan Forkopimda, terkait percepatan akselerasi vaksinasi guna memenuhi target 70 persen.

Dengan sisa waktu yang ada, Sigit menginstruksikan untuk terus melakukan upaya itu guna menciptakan kekebalan komunal.

“Kita masih punya waktu dua minggu. Jadi apa yang sudah menjadi target Pak Presiden yaitu pencapaian 70 persen tolong betul-betul di-push. Bagaimana rekan-rekan melakukan strategi-strategi lapangan sesuai dengan kondisi wilayah masing-masing,” pungkasnya.

 

 

Sumber: Humas

 

 

 

 

Erzan

Berita Terkait

Bakamla RI Pererat Sinergitas dengan Singapore Police Coast Guard
Pelantikan Pengurus Kabupaten, Ormas Jayagati Dukung Hasbi-Amir
PONED, Layanan Unggulan Puskemas Karang Kitri Untuk Ibu Hamil
Kejari Minsel Dinilai Macan Ompong Dalam Pengungkapan Dugaan Korupsi Factory Sharing Kapitu Minsel
Diduga Lakukan Pencemaran Nama Baik di Medsos, Christo Rembang Laporkan Akun Firdaus Mokodompit ke Polres Minsel
Ribuan Pendukung Banjiri Kampanye di Tumpaan, Banyak Pengurus PAC dan Ranting PDI-P Minsel Deklarasikan Dukung PYR-FAM
PWI Bekasi Raya Buka Pendaftaran Keanggotaan Baru
Kantor Imigrasi Bekasi Gelar Sosialisasi Golden Visa

Berita Terkait

Senin, 14 Oktober 2024 - 15:27 WIB

Bakamla RI Pererat Sinergitas dengan Singapore Police Coast Guard

Minggu, 13 Oktober 2024 - 22:37 WIB

Pelantikan Pengurus Kabupaten, Ormas Jayagati Dukung Hasbi-Amir

Minggu, 13 Oktober 2024 - 18:31 WIB

PONED, Layanan Unggulan Puskemas Karang Kitri Untuk Ibu Hamil

Minggu, 13 Oktober 2024 - 15:30 WIB

Kejari Minsel Dinilai Macan Ompong Dalam Pengungkapan Dugaan Korupsi Factory Sharing Kapitu Minsel

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 12:26 WIB

Diduga Lakukan Pencemaran Nama Baik di Medsos, Christo Rembang Laporkan Akun Firdaus Mokodompit ke Polres Minsel

Berita Terbaru