Dugaan Polisi Terlibat Pemenangan Pilpres 2019, IPW : Apa Yang Disebut Haris Azhar Benar

- Jurnalis

Minggu, 24 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

TELUSUR NEWS – Indonesia Police Watch (IPW) menanggapi ucapan kontroversi Aktivis (Hak Asasi Manusia), Haris Azhar terkait dugaan keterlibatan Polisi dalam pemenangan Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2019 yang lalu.

Ketua Presidium IPW , Sugeng Teguh Santoso menuturkan, apa yang dikatakan oleh Haris tentang dugaan Polisi terlibat pemenangan pilpres 2019 banyak benarnya.

“Terkait dugaan polisi terlibat dalam pemenangan pilpres Jokowi (2019) secara politis, polisi pasca reformasi 1998, (dengan) diterbitkannya UU No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian dimana institusi Polri bertanggung jawab pada Presiden,” kata Sugeng dalam pesan WhatsApp, Minggu 24 Oktober 2021.

“Dimana masa Orba sebelumnya Polisi dibawah Panglima TNI yang mana kita ketahui TNI dulu identik dengan AD maka posisi polri saat ini punya kepentingan untuk dipertahankan sebagai Polisi Sipil dan lepas dari TNI,” ujarnya.

Baca Juga :  H. Bambang Supriyadi: Perda Pesantren, Lansia Dan UMKM Diharapkan Menjadi Perda Unggulan Kota Bekasi

Sugeng menjelaskan, mengenang pada masa lalu ketika Polisi dibawah ABRI (TNI AD saat itu), maka Polisi adalah subordinasi (bawahan) dari TNI Angkatan Darat.

“Jadi ketika ada proses oleh polisi di Polsek, Polres, maka Polisi Militer bisa intervensi (campur tangan) dan Polisi tidak berdaya,” paparnya.

“Ada orang diperiksa di Polsek atau Polres, POM zaman dulu bisa ambil orang itu (Polisi) entah untuk apa,” sambung Sugeng.

Ketua IPW menyebut, alasan Kepolisian mempertahankan posisinya sebagai Polisi Sipil diduga kuat karena calon presiden nomor dua mantan seorang TNI AD.

“Nah kalau polisi punya kepentingan mempertanhankan posisinya sebagai Polisi Sipil, maka ada alasan logis polisi tidak mendukung no 2 (Capres) karena Prabowo adalah seorang mantan TNI,” ungkapnya.

Baca Juga :  Ketua IPW : Saatnya Kapolri Melakukan Pembersihan di Satuan Reserse

“Dalam situasi politik Indonesia yang minus negarawan kebijakan politik keamanan bisa saja berubah dan itu bisa berdampak institusi polri dibawah panglima TNI atau Menhan,” kata Sugeng.

“Jadi adalah logis polisi menghendaki tetap dibawah seorang Presiden yang murni sipil,” jelasnya.

Namun, IPW berpendapat Polisi harus tetap sebagai institusi keamanan sipil, karena itu polisi harus membenahi diri untuk dipercayai masyarakat.

“Sehingga kalau polisi dipercayai masyarakat, maka masyarakat sendiri yang akan mempertahankan posisi Polri seperti saat ini,” kata Sugeng.

“Kalau tidak, maka masyarakat juga akan tidak peduli pada polisi,” ujarnya.*

 

Erzan

Berita Terkait

PWI Bekasi Raya Gelar Dialog Interaktif, Cabub 01 Dani Ramdan Hadiri Undangan
Kodim 0507/Bekasi Raih Empat Penghargaan di Kegiatan Stakeholder Day 2024 KPPN Tipe A1 Bekasi
Terdakwa Kasus Arisan Lelang Bodong di Minsel Umbrawati Dijatuhi Hukuman 1,3 Tahun Kurungan Badan
Viral di Media Sosial, Diduga Lakukan Kampanye Tak Sesuai Jadwal, Massa Paslon Nomor Urut 1 FDW-TK Dibubarkan Personil Polres Minsel
Forum Pemred Media Siber Indonesia Berduka Atas Peristiwa yang Dialami Kru TV One
PYR-FAM Mendominasi Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Minsel, Rembang: Rakyat Pegang Kedaulatan Tertinggi
PLN Bekasi Hadirkan Promo Home Charging Services untuk Pengguna Kendaraan Listrik dengan Harga Spesial
PLN Bekasi Gandeng BPBD Kota Bekasi Sukses Gelar Simulasi Tanggap Darurat Gempa Bumi dan Kebakaran

Berita Terkait

Jumat, 1 November 2024 - 19:51 WIB

PWI Bekasi Raya Gelar Dialog Interaktif, Cabub 01 Dani Ramdan Hadiri Undangan

Jumat, 1 November 2024 - 15:41 WIB

Kodim 0507/Bekasi Raih Empat Penghargaan di Kegiatan Stakeholder Day 2024 KPPN Tipe A1 Bekasi

Jumat, 1 November 2024 - 01:51 WIB

Terdakwa Kasus Arisan Lelang Bodong di Minsel Umbrawati Dijatuhi Hukuman 1,3 Tahun Kurungan Badan

Jumat, 1 November 2024 - 00:33 WIB

Viral di Media Sosial, Diduga Lakukan Kampanye Tak Sesuai Jadwal, Massa Paslon Nomor Urut 1 FDW-TK Dibubarkan Personil Polres Minsel

Kamis, 31 Oktober 2024 - 22:50 WIB

Forum Pemred Media Siber Indonesia Berduka Atas Peristiwa yang Dialami Kru TV One

Berita Terbaru