Nyaris Edarkan Ratusan Juta Uang Palsu, Oknum Pendeta Diamankan Polisi

- Jurnalis

Selasa, 26 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MINUT, TelusurNews — Sekitar Rp202 juta uang palsu yang dimiliki lelaki SM (46) warga Desa Matungkas nyaris beredar. Kerja keras tim Reskrim Polres Minahasa Utara (Minut) patut diacungi jempol.

Berawal dari informasi masyarakat bahwa ada penggunaan uang palsu pada saat pengisian bahan bakar minyak di salah-satu SPBU yang ada di Minut.

“Mendapat informasi adanya uang palsu yang beredar, Tim Resmob bergerak cepat dan mengamankan saksi serta melakukan pengembangan. Dari keterangan saksi diperoleh keterangan bahwa uang palsu tersebut dari tersangka SM,” terang Kasat Reskrim AKP Fandi Ba’u, didampingi Kabag SDM, AKP May Diana Sitepu.

Kata Kasat uang palsu tersebut tidak diketahui oleh saksi, dimana tersangka memberikan uang kepada saksi, pertama sebesar Rp300.000, dan berikutnya diberikan  Rp.2.000.000.

Baca Juga :  Relawan Des Ganjar Banten Gelar Konsolidasi

Demikian diungkapkan Kapolres Minut, AKBP Bambang Yudi Wibowo, SIK, melalui Kasat Reskrim, AKP Fandi Ba’u, dalam Press Conference yang digelar Polres Minahasa Utara, di Aula Mapolres, Selasa (26/10/2021).

“Rupanya antara saksi dan tersangka ada hubungan sejenis, dan saksi tidak mengetahui bahwa itu uang palsu. Nanti pada saat dibelanjakan barulah ketahuan,” ujar Kasat Reskrim.

Menurut Kasat untuk barang bukti (babuk) sebanyak Rp.164 juta didapat dari saksi di wilayah Bitung dan Polres Minut bekerja sama dengan ahli dari bank Indonesia terkait uji material tersebut, sehingga dipoeroleh kesimpulan bahwa itu benar uang palsu.

Diketahui, tersangka melakukan bisnis barang antik dan mengalami kerugian sekitar 50 – 100 Juta. Saat mengalami kerugian tersangka mendapat tawaran sejumlah uang Rp202.200.000 uang palsu dan yang bersangkutan menerima kemudian menggunakannya.

Baca Juga :  PWI Bekasi Raya Terima Kunjungan KPA Kota Bekasi: Sinergi Pencegahan HIV/AIDS

“Tersangka, melakukan perjalanan ke Jawa dan menumpang Kapal Laut sampai ke Makasar, selanjutnya menggunakan jalur darat untuk sampai di Manado, disayangkan waktu mengalami kerugian tersangka tidak melapor ke Polisi,” beber Ba’u sembari menambahkan total keseluruhan  Rp.202 juta uang palsu yang dimiliki tersangka SM, dimana Rp.38 juta sudah dibelanjakan di Pasar 45 Manado dan Airmadidi Minahasa Utara.

Sementara itu, tersangka SM saat diwawancara mengaku ada perilaku menyimpang yakni suka dengan sesama jenis.

Disinggung terkait profesi,tersangka berterus terang   sebagai pendeta di salah-satu gereja yang ada di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara. (Syarel/***)

Berita Terkait

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair
Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024
Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia
Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras
Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat
Kapus dr Arnya Andriani: Sosialisasi dan Pelatihan Pemberian Makanan Tambahan Berbasis Pangan Lokal di Kecamatan Bantar Gebang
Tim Pengacara Andreas Sapta Finady Konferensi Pers Bersama Anak Pasangan Almarhum Opa dan Oma Tomasoa
Kementerian ATR/BPN Terima Aset BMN Hasil Rampasan KPK Senilai Rp4,7 Miliar

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 22:15 WIB

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair

Jumat, 26 Juli 2024 - 19:38 WIB

Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024

Kamis, 25 Juli 2024 - 08:08 WIB

Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia

Rabu, 24 Juli 2024 - 22:48 WIB

Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras

Rabu, 24 Juli 2024 - 06:10 WIB

Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat

Berita Terbaru