Disdik Kota Bekasi Perketat Prokes Saat PTM

- Jurnalis

Jumat, 21 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA BEKASI – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi terus melakukan pengawasan ketat terhadap pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Terlebih Disdik sedang mengkaji sekolah-sekolah untuk menggelar PTM secara penuh atau 100 persen.

“Kami melakukan pengawasan ketat terhadap berlangsungnya PTM terbatas. Saat ini PTM terbatas masih melihat situasi perkembangan data Covid-19,” jelas Inayatullah, Kepala Disdik Kota Bekasi.

Inayatullah menuturkan, PTM 100 persen telah diberlakukan secara bertahap. Pihaknya bahkan sempat melakukan tes acak PCR di beberapa sekolah serta vaksinasi bagi guru dan peserta didik. Hal itu dilakukan untuk memastikan anak-anak yang akan masuk sekolah terbebas dari paparan virus Covid-19.

Baca Juga :  Ketua MPR RI Bamsoet Harap Hari Raya Idul Fitri Perkuat Ikatan Kebangsaan Antar Anak Bangsa

“Nah kita buka secara bertahap 100 persen dan terus kita lakukan evaluasi. Kami juga memastikan PTM terbatas berjalan lancar serta terus memantau perkembangan yang ada,” jelasnya.

Selama ini, Disdik Kota Bekasi melakukan evaluasi berjenjang terhadap berlangsungnya PTM terbatas. Ia meminta orang tua bisa memberikan edukasi kepada para peserta didik agar memanfaatkan waktu untuk belajar selama di rumah atau di luar jam sekolah.

“Tetap awasi anak, jangan dibiarkan ke luar atau ke tempat keramaian. Manfaatkan waktu di rumah untuk belajar. Kalau di rumah tetap dibiarkan keluyuran, sama saja bohong, gak ada guna juga ketika pengawasan ketat hanya dilakukan di sekolah,” tegasnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Pelayanan di Kanwil BPN Provinsi Sulsel, Menteri AHY Resmikan Ruang Mengadu

“Tentunya jika peserta didik selepas pulang sekolah tidak langsung pulang ke rumah, maka menimbulkan rasa waswas di tengah pandemi Covid-19. Pasalnya, bisa saja karena keasyikan kumpul dengan teman, pelajar mengabaikan protokol kesehatan,” tambah Inayatullah.

Disdik Kota Bekasi mengimbau pelajar mengurangi waktu bermain di luar. Sebaiknya pelajar memperbanyak waktu di rumah dengan melakukan kegiatan positif.

(HMS)

Berita Terkait

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair
Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024
Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia
Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras
Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat
Kapus dr Arnya Andriani: Sosialisasi dan Pelatihan Pemberian Makanan Tambahan Berbasis Pangan Lokal di Kecamatan Bantar Gebang
Tim Pengacara Andreas Sapta Finady Konferensi Pers Bersama Anak Pasangan Almarhum Opa dan Oma Tomasoa
Kementerian ATR/BPN Terima Aset BMN Hasil Rampasan KPK Senilai Rp4,7 Miliar

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 22:15 WIB

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair

Jumat, 26 Juli 2024 - 19:38 WIB

Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024

Kamis, 25 Juli 2024 - 08:08 WIB

Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia

Rabu, 24 Juli 2024 - 22:48 WIB

Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras

Rabu, 24 Juli 2024 - 06:10 WIB

Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat

Berita Terbaru