H. Yaman Ajak Elemen Masyarakat Dukung Program ‘BERANI’ yang Diluncurkan Forkopimda Kab. Bekasi

- Jurnalis

Minggu, 1 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEKASI — Pernyataan lembaga sosial kontrol di salah satu media yang menganggap pembagian sembako dengan stiker foto Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan yang dianggapnya terlalu euforia dan seremonial di tengah suhu politik Kabupaten Bekasi, ditanggapi serius oleh tokoh masyarakat Bekasi, H. Yaman Edie Bair.

Haji Yaman menilai, ada dua cara pandang agak keliru yang dikritisi dan dibangun melalui media online tersebut.

Dia memaparkan, pertama, saat ini di Kabupaten Bekasi tidak ada kontestasi politik apapun terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati Bekasi lantaran penetapan Dani Ramdan sebagai Pj. Bupati Bekasi bukan hasil dari proses politik masyarakat Kabupaten Bekasi, namun melalui usulan Gubernur Jawa Barat (Jabar) ke Kementerian Dalam Negeri RI (Kemendagri).

“Pak Dani Ramdan dilantik pada 21 Juli 2021 berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri) No.131.32-1374 tahun 2021
tentang pengangkatan Penjabat Bupati Bekasi maksimal 1 tahun, untuk mengisi kekosongan pasca meninggalnya H. Eka Supria Atmaja, sebagaimana amanat Undang-undang Nomor 10 tahun 2016 tentang penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang.

Baca Juga :  Pj. Wali Kota Bekasi Lakukan Monitoring Ke Lokasi Unit PALD di Bantargebang

Dan kekeliruan yang ke dua, menurut mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Bekasi ini, terkait bingkisan sembako yang bertuliskan Gerakan ASN Kabupaten Bekasi Berbagi adalah sebuah gerakan peduli yang dibangun oleh ASN Kabupaten Bekasi untuk membantu masyarakatnya, terutama masyarakat terdampak pandemi. Kemudian ada foto Pj. Bupati Bekasi Dani Ramdan dalam bingkisan tersebut.

“Saya menilai, itu sangat bagus dan sangat wajar. Mengapa demikian, karena masyarakat Kabupaten Bekasi juga harus tahu pemimpin barunya yang akan melanjutkan arah pembangunan di Kabupaten Bekasi, pasca meninggalnya almarhum H. Eka Supria Atmaja. Dan saya juga menilai bahwa penyampaian pesan melalui media foto/stiker, sangat efektif untuk program sosialisasi Bupati baru Kabupaten Bekasi yang dihadirkan melalui proses penetapan tersebut,” tukasnya.

Terkait kekosongan jabatan pada dinas, dirinya meyakini, pada kepemimpinan Pj. Bupati saat ini, penempatan kekosongan jabatan akan segera dilakukan sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini.

Baca Juga :  PWI Bekasi Hadiri Peringatan HPN 2024 di Ancol Jakarta

“Saya yakin, pastinya akan segera ditentukan Pak Dani soal penempatan kekosongan pejabat kepala dinas, tentunya sesuai bidang keahlian, rekam jejak, serta kompetensi para calon kepala dinas. Sekali lagi, tentang apa yang saya bantu luruskan ini, adalah murni pendapat pribadi saya. Hati saya yang meminta,” pungkas mantan Ketua Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Bekasi ini sambil tersenyum.

“Alangkah baiknya, di situasi pandemi Covid-19 ini, marilah kita menyejukkan alam pikir kita dan marilah kita bersama-sama mendukung program Bekasi Berantas Pandemi (BERANI). Program yang baru saja diluncurkan Pak Dani Ramdan bersama Forkopimda Kabupaten Bekasi, karena satu-satunya cara menekan angka penularan masyarakat terpapar Covid-19 adalah dengan cara membuat gerakan masiv 3T (testing, tracing dan treatment). Saya pikir itu akan jauh lebih baik,” imbuh tokoh yang saat dengan pengalaman ini kepada awak media, Minggu (30/7/21).

Berita Terkait

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair
Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024
Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia
Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras
Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat
Kapus dr Arnya Andriani: Sosialisasi dan Pelatihan Pemberian Makanan Tambahan Berbasis Pangan Lokal di Kecamatan Bantar Gebang
Tim Pengacara Andreas Sapta Finady Konferensi Pers Bersama Anak Pasangan Almarhum Opa dan Oma Tomasoa
Kementerian ATR/BPN Terima Aset BMN Hasil Rampasan KPK Senilai Rp4,7 Miliar

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 22:15 WIB

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair

Jumat, 26 Juli 2024 - 19:38 WIB

Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024

Kamis, 25 Juli 2024 - 08:08 WIB

Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia

Rabu, 24 Juli 2024 - 22:48 WIB

Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras

Rabu, 24 Juli 2024 - 06:10 WIB

Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat

Berita Terbaru