Program Pemulihan Ekonomi Pasca Pandemi, Kadin Kabupaten Bekasi Dukung Penuh

- Jurnalis

Senin, 9 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEKASI – Pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 butuh sinergitas segala sektor bukan hanya pelaku usaha. Pemulihan ekonomi tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri, seluruh sektor harus bersinergi bersama-sama, mulai pelaku, pemerintah dan sektor lainnya. Karena itu, Kadin Kabupaten Bekasi mengambil peran untuk menjalin hubungan komunikasi dan kemitraan yang baik antar pihak.  

Hal tersebut disampaikan Humas Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Kabupaten Bekasi, Doni Ardon menanggapi pandangan aktivis PMII Kabupaten Bekasi Abdul Muhaimin tentang KADIN Kabupaten Bekasi.

Doni mengatakan, konsentrasi KADIN Kabupaten saat ini masih seputar pemulihan ekonomi pasca Covid-19 dan pemetaan masalah yang selama ini belum terselesaikan di Kabupaten Bekasi.

Baca Juga :  Silaturahmi Dengan Media, Kapolda Sulsel Ajak Wartawan Tangkal Hoaks Jelang Pemilu 2024

“Menuju pemulihan itu, situasi pandeminya tentu harus diselesaikan dulu sehingga tidak ada hambatan dalam perjalanannya,” kata Doni. Setelah itu, persiapan-persiapan dilakukan sebagai solusi terhadap penyelesaian masalah.

“Webinar Dialog Media yang kita gelar seminggu yang lalu merupakan bagian strategi kita mengurai permasalahan kewirausahaan di Kabupaten Bekasi satu persatu,” ungkapnya. 

“Termasuk mengundang kehadiran Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Arsjad Rasjid datang ke kawasan industri Jababeka untuk mendorong upaya KADIN Kabupaten Bekasi menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi. 

Baca Juga :  Kepala DKPPP Herbert Panjaitan Ungkap Kondisi Ketersediaan Pangan di Kota Bekasi Saat ini

Kehadiran orang nomor 1 di Kadin Indonesia itu, lanjut Doni bersamaan dengan kunjungan Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo dalam kegiatan vaksinasi gratis yang digelar Polri, Rabu (04/08/2021). 

Persoalan kendala UMKM ditegaskannya merupakan ranah Pemerintah Kabupaten Bekasi selaku pemangku kebijakan.

“Tetapi KADIN Kabupaten Bekasi sudah membahasnya dengan Pemkab Bekasi melalui Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Iyan Priyatna dan Insya Allah ada program pemerintah Provinsi Jawa Barat yang dipersiapkan, digelontorkan berupa permodalan, ini harus dimanfaatkan,” ucapnya. (M-3L/*)

Berita Terkait

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair
Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024
Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia
Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras
Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat
Kapus dr Arnya Andriani: Sosialisasi dan Pelatihan Pemberian Makanan Tambahan Berbasis Pangan Lokal di Kecamatan Bantar Gebang
Tim Pengacara Andreas Sapta Finady Konferensi Pers Bersama Anak Pasangan Almarhum Opa dan Oma Tomasoa
Kementerian ATR/BPN Terima Aset BMN Hasil Rampasan KPK Senilai Rp4,7 Miliar
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 22:15 WIB

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair

Jumat, 26 Juli 2024 - 19:38 WIB

Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024

Kamis, 25 Juli 2024 - 08:08 WIB

Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia

Rabu, 24 Juli 2024 - 22:48 WIB

Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras

Rabu, 24 Juli 2024 - 06:10 WIB

Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat

Berita Terbaru