Minta Segera Ditutup THM, Warga Datangi Lokasi

- Jurnalis

Sabtu, 27 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratusan warga Kampung Jatibaru Desa Setia Darma, Kecamatan Tambun Selatan menggeruduk Ruko Niaga Kalimas 2 di Jalan Inspeksi Kalimalang, Tambun Selatan, Sabtu (27/11/21).

Kedatangan mereka lantaran merasa resah dan tidak nyaman dengan keberadaan 3 ruko yang dijadikan tempat hiburan malam (THM) di Ruko Niaga Kalimas 2 di antaranya Cafe PW C, CS dan CK

Warga yang kebanyakan emak-emak itu meminta agar 3 cafe yang ada di Ruko Niaga Kalimas 2 itu segera ditutup, karena sudah meresahkan dan membuat tidak nyaman warga.

Tokoh pemuda yang juga Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Bekasi Arief Rahman Hakim mengatakan, aksi ratusan warga dipicu akibat para pemilik cafe tidak mengindahkan penolakan warga terhadap beroperasinya cafe-cafe tersebut yang letaknya berdekatan dengan pemukiman warga.

Baca Juga :  Kolonel Arm Rico Ricardo Sirait Ajak Media di Kota Bekasi Jadi Penjaga Kebenaran dan Penangkal Hoax

Bahkan, katanya, pihak warga sudah menandatangani surat penolakan atas keberadaan cafe tersebut yang diketahui dan ditandatangani oleh kepala Desa Setia Darma beberapa waktu lalu.

Selain itu, politisi Partai Golkar Kabupaten Bekasi ini menambahkan, salah satu cafe yang ada di ruko tersebut telah menandatangani surat pernyataan untuk tidak beroperasi lagi kepada Satpol PP Kabupaten Bekasi saat dilakukan razia beberapa waktu lalu.

“Warga sudah menolak dan pihak Cafe di hadapan Kepala Satpol PP Kabupaten Bekasi sudah menandatangani pernyataan untuk tidak beroperasi, mau apalagi? Ya mereka harus menutup usahanya,” tandas Arief yang juga Ketua DKM Al Ihsan di Kampung Jatibaru Desa Setia Darma.

Menurutnya, warga Kampung Jatibaru sepakat, apabila para pemilik Cafe tetap tidak mengindahkan keinginan warga, maka warga akan terus melakukan aksi unjukrasa, bahkan yang lebih banyak lagi.

Baca Juga :  Pemkot Bekasi Bersama Pemkab Sukabumi Tandatangani Kesepakatan Bersama Peningkatan Pelayanan Publik dan Pengembangan Perekonomian

“Warga akan terus menyuarakan haknya apabila para pemilik cafe dan pengelola Ruko Niaga Kalimas 2 tidak mengindahkan penolakan warga,” tegasnya.

Pihaknya juga mendesak agar stakeholder terkait dan aparat penegak hukum dapat bertindak sesuai aturan yang berlaku. Apalagi tambahnya, cafe-cafe tersebut ditengarai belum memiliki izin, baik dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.

“Pengurus RT dan RW di Kampung Jatibaru dan Kepala Desa Setia Darma tidak pernah mengeluarkan izin atau rekomendasi apapun terhadap keberadaan cafe-cafe tersebut,” tandas Arief yang diamini para warga yang didominasi emak-emak itu dalam aksinya. ***

Berita Terkait

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair
Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024
Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia
Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras
Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat
Kapus dr Arnya Andriani: Sosialisasi dan Pelatihan Pemberian Makanan Tambahan Berbasis Pangan Lokal di Kecamatan Bantar Gebang
Tim Pengacara Andreas Sapta Finady Konferensi Pers Bersama Anak Pasangan Almarhum Opa dan Oma Tomasoa
Kementerian ATR/BPN Terima Aset BMN Hasil Rampasan KPK Senilai Rp4,7 Miliar

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 22:15 WIB

Mahasiswa KKN-T IPB di Nglungger Ubah Limbah Kotoran Hewan dan Rumah Tangga Jadi Pupuk Organik Cair

Jumat, 26 Juli 2024 - 19:38 WIB

Dialog Publik Pokja Wartawan Humas Kota Bekasi Bahas Peran Media dalam Pilkada 2024

Kamis, 25 Juli 2024 - 08:08 WIB

Irjen Tekankan Satker di Provinsi Jawa Barat untuk Bangun Zona Integritas, Wujudkan Visi Kementerian ATR/BPN Berkelas Dunia

Rabu, 24 Juli 2024 - 22:48 WIB

Bantu Keluarga yang Meninggal, RW 001 Peduli Serahkan Beras

Rabu, 24 Juli 2024 - 06:10 WIB

Akselerasi Pendaftaran 3,2 Juta Hektare Tanah Ulayat, Menteri AHY: Pemerintah Hadir Menjamin dan Melindungi Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat

Berita Terbaru