Warga Kebalen Minta Dishub Kab Bekasi Awasi Jam Lintas Truk Tanah di Jalan Raya Perjuangan

- Jurnalis

Minggu, 4 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEKASI – Warga Kelurahan Kebalen Kecamatan Babelan meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menindak tegas pengendara sopir truk tanah maupun tronton yang melintas di Jalan Raya Perjuangan Kebalen pada siang hari sesuai aturan yang telah ditetapkan oleh Dishub Kabupaten Bekasi beberapa tahun lalu.

Menurut Suriyat, Dishub telah memasang rambu lalu lintas yang melarang kendaraan besar seperti truk tanah dan tronton melintas pada pukul 05.00 – 22.00 WIB di perbatasan antara Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan dengan Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara.

“Sudah jelas, kalau Dishub Kabupaten Bekasi telah memasang rambu larangan melintas bagi pengemudi truk besar pada jam 05.00 – 22.00 WIB,” tandas Suriyat yang diiyakan sejumlah warga, Minggu (4/9/22).

Baca Juga :  Dengan Latihan, Brimob Kalbar Siap Menghadapi Pesta Pemilu 2024

Mantan anggota DPRD Kabupaten Bekasi periode 2014 h 2019 ini mengatakan, dirinya khawatir lantaran ada beberapa sekolah dasar negeri (SDN) yang keberadaannya tepat di Jalan Raya Perjuangan Kebalen.

Dikatakan Suriyat, jika pengendara truk tanah maupun tronton atau trailer melintas pada jam sekolah, maka akan sangat membahayakan para siswa-siswi yang bersekolah di Jalan Raya Perjuangan Kebalen seperti SDN Kebalen 01, SDN Kebalen 03 dan SDN Kebalen 06, juga sekolah swasta lainnya yang berada di pinggir jalan.

“Pastinya akan membahayakan para siswa-siswi jika pengemudi truk besar seenaknya melintas di Jalan Raya Perjuangan tanpa mengindahkan larangan melintas pada jam 05.00 – 22.00 WIB yang telah ditetapkan dan dipasang Dishub Kabupaten Bekasi,” tegasnya.

Baca Juga :  Komisi I DPRD Soroti Program 100 Juta/RW, Fendaby: Rawan Celah Hukum Bila Tak Ada Aturan Rigid

Warga lainnya, Sudarlim menambahkan, jangan sampai kejadian yang menimpa siswa-siswi SDN Kota Baru II dan III Kota Bekasi terjadi di wilayah Kelurahan Kebalen.

“Kejadian kecelakaan maut di Kota Bekasi jangan sampai terjadi di sini,” imbuh Sudarlim.

Untuk itu, dirinya meminta kepada Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan untuk menugaskan pegawai Dishub untuk mengawasi lalu lalang kendaraan besar yang melintas di Jalan Raya Perjuangan Kebalen ini.

“Ya, memang harus ada yang mengawasi perlintasan atau jam lintas truk di sini. Percuma saja ada larangan yang dibuat Dishub kalau tidak ada yang mengawasinya,” tandasnya.

(*/Red)

Berita Terkait

PWI Bekasi Raya Rapat Organisasi Penguatan Tupoksi dan Program Kerja
Tancap Gas! PEWARNA DIY Siapkan RAKERDA 2025, Targetkan Pengurus Solid & Jurnalisme Berdampak Luas
Dialog Kebangsaan STT IKAT: Arya Wedakarna Tekankan Nalar Sehat, Jaga Jejak Digital, dan Semangat Pancasila
PWI Resmi Kembali Tempati Lantai 4 Gedung Dewan Pers
PDI Perjuangan Kota Bekasi Solid Dampingi Kader di Jalur Hukum
Pengurus PWI Pusat Laporkan HPN 2026 Ke KSP, Harapkan Kehadiran Presiden
SMKN 4 Depok Apresiasi dan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis
Bukan Persoalan Pribadi! PKB Nyatakan Insiden Tersebut Serangan ke Marwah Partai

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 23:35 WIB

PWI Bekasi Raya Rapat Organisasi Penguatan Tupoksi dan Program Kerja

Jumat, 26 September 2025 - 19:56 WIB

Tancap Gas! PEWARNA DIY Siapkan RAKERDA 2025, Targetkan Pengurus Solid & Jurnalisme Berdampak Luas

Jumat, 26 September 2025 - 19:53 WIB

Dialog Kebangsaan STT IKAT: Arya Wedakarna Tekankan Nalar Sehat, Jaga Jejak Digital, dan Semangat Pancasila

Kamis, 25 September 2025 - 18:20 WIB

PWI Resmi Kembali Tempati Lantai 4 Gedung Dewan Pers

Kamis, 25 September 2025 - 17:44 WIB

PDI Perjuangan Kota Bekasi Solid Dampingi Kader di Jalur Hukum

Berita Terbaru

Berita

PWI Resmi Kembali Tempati Lantai 4 Gedung Dewan Pers

Kamis, 25 Sep 2025 - 18:20 WIB