MINAHASA, TelusurNews,- Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) di beberapa desa di Kabupaten Minahasa diduga tak kunjung cair. Awak Media Telusurnews.com mendatangi beberapa desa dan mewawancarai warga. Warga kemudian membeberkan perihal tersebut kepada awak media.
“Kami dari bulan April sampai Juni belum menerima BLT, harapan kami bantuan dari pemerintah pusat segera dikucurkan karena nama-nama penerima BLT sudah ada pada pemerintah desa,” ungkap Vence, warga Penerima Manfaat di Desa Sawangan, Jumat (08/07/2022).
BLT DD Tahap 2 di Kabupaten Minahasa bulan April hingga Juni diduga belum direalisasikan kepada masyarakat. Pantauan awak Media Telusurnews Sulawesi Utara, anggaran BLT dengan besaran Rp 300 ribu per bulan kepada masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM), tidak kunjung tiba.
“kami tidak tau apa kendala Pemerintah Kabupaten Minahasa. Hak kami penerima BLT terhalang dan tidak cair karna pemilihan hukum tua,” ujar Vence.
Media kemudian mendatangi salah satu kecamatan, yaitu Kecamatan Kombi pada Rabu (13/07/2022). Camat Kombi kepada media membenarkan masih ada beberapa desa yang memang belum mencairkan BLT DD.
“Empat desa yang belum cair dana desa Tahap kedua karena sementara melengkapi spesimen,” ungkap Camat Kombi Misye Kumontoy.
Diketahui, hingga hari ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa belum bisa memberikan solusi untuk pencairan BLT DD senilai Rp 300 ribu per bulan kepada masyarakat. Dari pantauan media ini, mendapatkan ada 4 (empat) desa yang belum mencairkan BLT DD, yaitu Desa Sawangan, Desa Kolongan Satu, Desa Kayubesi dan Desa Totolan. Namun diduga masih ada banyak desa yang juga masih belum mencairkan BLT DD.
Terkait hal tersebut, Awak media Telusurnews Sulawesi Utara kemudian menemui Sekretaris Daerah (Sekda) Minahasa Frits Muntu dan meminta tanggapan terkait hal tersebut. Namun sayangnya Sekda tidak dapat memberikan tanggapannya.
“Juru bicara Kabag Humas bukan Sekda,” ujar Muntu, saat ditemui di sela-sela kegiatan di Kantor DPRD Kabupaten Minahasa, Senin (11/07/2022) lalu.
Kepada media, warga masyarakat yang terdata sebagai penerima bantuan di Kabupaten Minahasa sangat berharap bantuan dari pemerintah untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19. (syarel)